Padmanaba PPHK 2014


    PPHK - Mungkin bagi siswa-siswi Padmanaba sudah familiar dengan event yang satu ini.
    Pekan Peringatan Hari Kartini atau biasanya disingkat PPHK, adalah sebuah event internal untuk memperingati-hari lahirnya pahlawan emansipasi wanita Indonesia-Hari Kartini. Istilahnya Kartinian kalau di sekolah lain. Jadi, para siswa pergi ke sekolah memakai baju adat lalu mengikuti lomba-lomba. FYI, Boggy, aku, dan Deta adalah konseptor dari PPHK 2013 lho. Hehehe. Uniknya, Padmanaba tidak selalu merayakan PPHK bertepatan dengan tanggal 21 April lho. Buktinya saja tahun ini PPHK diselenggarakan pada hari Sabtu, tanggal 19 April 2014. Tahun lalu, PPHK jatuh di tanggal 26 April.
       Temanku menyeletuk, "Kalau tahun lalu melewati sejarah, berarti tahun ini mendahului sejarah dong?"
     Maksudnya, tahun lalu PPHK diselenggarakan setelah tanggal 21 April itu berarti melewati sejarah. Kalau tahun ini, karena diadakan sebelum tanggal 21 April, maka dianggap mendahului sejarah. Hehehe, iya mungkin?
     PPHK 2014 ini mengusung tagline 'Habis Kartini Terbitlah Inspirasi'. Harapannya, setelah mengikuti rangkaian PPHK ini para siswa Padmanaba lebih mampu menghargai jasa Kartini sebagai pahlawan emansipasi wanita. Nah, ada kegiatan apa saja sih di PPHK? Pertama, iyalah upacara bendera. Semua siswa kelas X dan XI wajib hadir di lapangan tengah. Aku datang sekitar pukul 07.00, langsung ke ICT atas untuk ganti baju adat. Sudah ada Dito di sana. Ternyata Dito hari ini bersama Njonk sudah mempersiapkan sebuah aksi nekat yang terbilang YOLO. Apa itu? Mereka berencana memakai kebaya! Tampil sangat tidak mainstream, mereka berani melakukan aksi ini dengan taruhan image-nya di SMA. Duh, mana kebaya yang dipakai Njonk transparan lagi-_- Njonk memekai korset yang lengkap dengan dada buatan. Ini aku share fotonya, tapi bagi yang tidak kuat mohon menjauh dari layar minimal 3 meter. Mohon bagi yang punya anak kecil didampingi. Mohon bagi yang sudah punya cewek, jangan berpaling hati ke mereka. :))
   
 Nampaknya PTTA 70 akan seru nih.

Carly, anak exchange student dari USA saja ingin take photo with Njonk. :))
       Yuk move on dari kelakuan nakal gila mendes baru ICT ini-_- Di lapangan tengah, tampak Sultan Hamengkubuwono X sedang bercengkrama dengan teman-teman. Eh! Bukan Sri Sultan kok, tapi Keenan! :p Untuk urusan baju adat, Keenan ini memang selalu total di PPHK. Tak seperti anak-anak lain yang kebanyakan memakai baju adat yang lazim seperti surjan dan beskap, Keenan tahun ini mengenakan baju penganten-yang lebih mirip dengan pakaiannya Sultan-di PPHK. Tak ayal, dia jadi objek minta foto bareng deh. FYI, tahun lalu Keenan juga tampil tak kalah spektakuler lho. Tahun lalu dia jadi Gatot Kaca. Jelas jadi pusat perhatian dong.

   

Sri Sultan bersama para abdi dalem.
Sri Sultan bersama selir barunya nomor 42893B :))
"Selamat menjalani hidup baru. Semoga diterima di sisi-Nya."

"Kangmas, saya tidak mau dimadu," said Permaisuri.
       Lanjut ke bagian upacara. Yang membuat upacara di pagi PPHK berbeda dari upacara hari Senin adalah karena keseluruhan petugas upacaranya adalah Bhayangkara Padmanaba putri! Eits, mereka harus pakai kebaya juga lho saat bertugas. Setelah itu, mereka akan menampilkan formasi teratai di lapangan tengah. Tak lepas dari godaan dan teriakan teman-teman tentunya. Nih fotonya:




Badass Njonk had just passing by. He intends to distract them. 
       Setelah upacara, lanjut ke final pemilihan Dimas-Diajeng. Sebelum dimulai, kami para Padz 70 menyabotase area red carpet untuk.......... BERFOTO BERSAMA! Dimulai dari yang cowok dulu:



       Baru yang cewek.


       Hehe, itu semua spontanitas lho. Jadi tiba-tiba kami langsung maju aja ke atas panggung. Walau sebenarnya sudah disiapkan photo booth PPHK, tapi dengan nekat kami malah mengambil alih panggungnya. :))

         Kembali ke Dimas-Diajeng. Berdasarkan hasil seleksi sebelumnya, Ahamdulillah tahun ini kandidat dari kelasku bisa maju ke final. Bobby-Adin sudah matching nih sama-sama pakai merah. Bismillah juara! 
     
       Kontestan lain juga tak kalah gagah dan anggun lho. Total ada lima pasang yang maju ke babak final ini. Mungkin yang paling menjadi kompetitor terberat adalah pasangan dari XI IPA 2, Huda dan Dinda. Sebenarnya, bukan Huda lho pasangan asli dari Dinda. Aslinya itu si Daniel yang ternyata pulang kampung waktu hari-H. Huda hanya sebagai pengganti. Wolah (-_-)

    Di sela-sela pemilihan Dimas Diajeng ini, ada pembagian dawet gratis. Iya gratis sih, karena itu antriannya mirip pembagian bantuan langsung tunai. Kami ini zombie yang kehausan dawet. Mau santaaaaan, mau daweeeeeet, mau eeeeees, mau mbaknyaaaa~


      Setelah itu, aku lupa ada kegiatan apa lagi karena sibuk memburu foto. Karena hari ini hari spesial, banyak yang asik mengabadikan momen ini. Ini beberapa jepretannya:




Berfoto di photo booth yang disediakan.
"Sudah dandan cantik begini, yuk selfie dulu yuk!"

Boggy - Amy
Aduh, sudah terlanjur di-upload e. :3
Ini kenapa bisa ter-upload ya? :))
       Mestinya aku menyempatkan diri untuk berfoto bersama PHCo MPK, tapi karena ternyata Yogi tidak masuk sekolah, sesi foto PHCo dibatalkan. Tapi aku, Thena, dan Alvin sempat berfoto bersama kok. Terpaksa harus berlari-lari karena baterai Galaxy Camera milik Patria tinggal sedikit.

Thena, Riza, dan Alvin bersatu tak bisa dikalahkan!
Photobomb detected!
       Hayo tebak, setelah ini ada acara apa lagi? Ada babak final PPHK stand up comedy! Aslinya ada dua kandidat yang maju dari kelasku, yaitu Njonk dan Aryok. Tapi, akhirnya Aryok harus melaju ke babak final sendirian karena Njonk tersisihkan. :( Yah, tak apalah Njonk, kebayamu hari ini sudah mampu menghibur kami kok. :))

    Tema stand up comedy kali ini adalah pelajar Indonesia. Aryok mendapat giliran maju pertama! Hasilnya? PECAH! Materinya lucu banget! Walau ya agak sarkasme juga sih, serta menggunakan beberapa orang sebagai 'objek' materinya. Walau Romeo sudah tidak suka yang putih lagi~ Dan persatuan ICT-Aksel 70~ :))
      Sayang waktu itu tidak sempat mengambil foto, ini ada beberapa hasil screencap dari video rekamannya.
Ini gayamu kan Aryooook? *tendang-tendang lantai ICT atas tanda kode ke aksel*

     Setelah Aryok, ada 3 finalis lain. Materinya juga lucu-lucu. Pecah semua! Di sela-sela final stand up comedy ini, ada talkshow bersama salah satu personil Koala Band a.k.a. Padzband #6. Kami semua diceritakan dari awal bagaimana Mbak Dita bisa menjadi salah satu personilnya dan kiprah Koala Band selama ini. Hmm, cukup inspiratif nih.
      Seusai final stand up comedy ada lomba lain yaitu final dance competition. Sayangnya, aku tidak ikut menonton. Karena ada kumpul untuk Padmanaba Mengajar #1 esok hari.
     Alhamdulillah, layaknya seperti kelas-kelas lain, kelasku juga sempat berfoto. Tapi fotonya di taman kotak. Tapi lagi-lagi belum bisa full-team. Halah. (-_-)
XI IPA 6 a.k.a. ICT 70 a.k.a. Gembel
Yang cewek di depan! Yang 'penampakannya' cewek juga harus  di depan! :))

      Kira-kira pukul 12.30, tibalah saatnya pengumuman pemenang lomba! Dimulai dari Dimas-Diajeng. Yang keluar sebagai Dimas-Diajeng PPHK 2014 adalah....... Huda dan Dinda! Selamat ya! Bobby-Adin ternyata menjadi runner-up. Dari lomba stand-up comedy yang keluar menjadi juara satu adalah Gunung. Aryok kalau tidak salah juga menjadi runner-up. Yaiy, proud of them!
       Yang menjadi kejutan adalah dari penghargaan Kartini-Kartono. Kartini-Kartono adalah penghargaan best-costume yang diberikan setiap tahunnya di PPHK kepada sepasang siswa yang dinilai mengenakan baju adat yang paling keren dan suitable. Kalau untuk Kartono, sudah pasti jelas Keenan dengan kostum Sri Sultan miliknya yang akan menyabet penghargaan ini. Nah, untuk Kartini ini yang menjadi kejutan, karena pemenangnya adalah Patria Annisa Dhawastu dari kelasku! Ciye, selamat ya Pat. You deserved it!

Patria was crowned as Kartini PPHK 2014
       Kira-kira pukul 12.45 acara PPHK 2014 sudah berakhir dengan sukses, Alhamdulillah senang rasanya. Suatu kebanggan sendiri bagiku melihat suksesor PPHK 2013 ini ternyata berlangsung meriah. Kini, aku sedang bersiap-siap untuk briefing bersama pengajar Padmanaba Mengajar #1 di ruang Bio 2. Pertemuan pertama Padmanaba Mengajar akan diselenggarakan esok hari (20/1). Mau tahu? Read chained entries number three: Padmanaba Mengajar #1!
Selamat hari Kartini!

                                                                                                        (^^ )( ^^)

Photos taken by Patria's Samsung Galaxy Camera.
Padmanaba PPHK 2014 adalah chained entries nomor dua. Read the first one: Bermain di Petualangan Samudera!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar